14Jul2023

PanduanMembuatUserJourneyMap

Bingung mencari panduan membuat User Journey Map yang efektif? Ikuti panduan ini untuk memahami langkah-langkah!

User Behavior

 

Hai LabsPeople! Apakah kamu sedang berusaha memahami perilaku pengguna di website atau aplikasi kamu? Kamu sedang beruntung sekarang! Artikel kali ini akan membahas panduan membuat user journey map.

 

Kesulitan Memahami Perilaku Pengguna

Mengetahui dan memahami bagaimana pengguna berinteraksi dengan website atau aplikasi-mu tentu bisa menjadi tantangan cukup besar. Bagaimana tidak? Tanpa pemahaman yang jelas, kamu mungkin akan kesulitan merancang strategi pemasaran yang efektif atau memperbaiki pengalaman pengguna di website atau aplikasi-mu.

 

Dampak dari Tidak Memahami Perilaku Pengguna

Tanpa pemahaman yang jelas tentang perilaku pengguna, kamu mungkin merancang fitur yang tidak relevan dengan pengguna website atau aplikasi-mu, yang bisa mengakibatkan pengguna merasa frustasi karena tidak terakomodir atau terfasilitasi kebutuhan dan keinginannya dan akhirnya meninggalkan website atau aplikasi-mu.

 

Panduan Membuat User Journey

Untuk memahami perilaku pengguna, salah satu alat yang bisa digunakan adalah User Journey Map. Berikut adalah panduan untuk membuat User Journey Map:

  1. Definisikan Persona Pengguna: Langkah pertama adalah mengidentifikasi dan mendefinisikan persona pengguna website atau aplikasi-mu. Ini harus mencakup detail tentang siapa mereka, apa yang mereka inginkan, dan apa tantangan yang mereka hadapi. Kamu bisa menggunakan kategorisasi demografis, psikografis dan geografis. Sebagai contoh: Adi, berumur 22 tahun, seorang mahasiswa Universitas asal Bandung yang memiliki tempat tinggal asli di Bali. Adi memiliki kesibukkan berorganisasi dan berolahraga serta kerap menggunakan Instagram dan Twitter untuk bersosialisasi di dunia maya.
  2. Identifikasi Titik Kontak: Setelah kamu mengetahui siapa pengguna website atau aplikasi-mu, langkah selanjutnya adalah mengidentifikasi semua titik kontak antara pengguna dan produk-mu. Misalkan pengguna website-mu akan melakukan kontak dengan halaman beranda, hero section dan seterusnya.
  3. Pemetaan Perjalanan Pengguna: Pada tahap ini, kamu akan membuat skenario penggunaan berdasarkan titik kontak dan persona pengguna yang telah kamu identifikasi sebelumnya.
  4. Analisis dan Optimasi: Setelah user journey map selesai dibuat, langkah selanjutnya adalah menganalisis dan mengoptimalkannya. Kamu mungkin perlu mengubah beberapa aspek berdasarkan feedback dari pengguna atau data yang telah kamu kumpulkan.

 

Dengan membuat user journey map, kamu dapat memahami dan memperbaiki pengalaman pengguna di website atau aplikasi-mu. Selamat mencoba dan semoga berhasil!

OtherJournals

  • Peran dan Definisi Microinteraction

    PerandanDefinisiMicrointeraction

    17 July 2023

    Microinteractions memainkan peran penting dalam memperkaya UX. Baca artikel ini untuk memahami definisi dan peran microinteractions.

  • Tips UI/UX Design untuk Meningkatkan User Engagement

    TipsUI/UXDesignuntukMeningkatkanUserEngagement

    13 July 2023

    Kurangnya user engagement dapat menjadi masalah besar bagi website-mu. Dapatkan tips UI/UX design dalam artikel ini!

Ready to transform your business?

Consult with Us!

[  0%  ]

One Stop Creative Tech Solution


est. 2019